Kamis, 29 September 2016

Tugas : ILMU BUDAYA DASAR "TARI APLANG"



TARI APLANG

           Assalamualaikum wr. wb. Saya Nadhifa Ramadhani Puspitarini, Mahasiwi Universitas Gunadarma. akan menyelesaikan tugas yang diberikan dosen Ilmu Budaya Dasar yaitu Ibu Nur Afifah Putri, Yupp pada tugas ini saya tertarik dengan Adat Istiadat Jawa Tengah. Dimana kelahiran Ayah saya di daerah Banjarnegara, Jawa Tengah, yaitu Tari Aplang. Yuk chekidot! Tarian Aplang sudah berdiri sejak penyebaran agama islam di Jawa Tengah, dimana pada saat itu sedang mencapai masa puncak. Dulu, Tari Aplang sangat terkenal di kalangan masyarakat Banjarnegara. namun berbeda pada masa sekarang, Tari Aplang tidak terkenal sepeti Tari Geol Banjarnegara.
 

            Tari Aplang mempunyai ciri khas yang tidak terlepas dari unsur islami, diantarnya iringan rebana, bedug dan beberapa cerita serta syair puji-pujian yang dilakukan menggunakan bahasa Arab dan Jawa. Tari Aplang biasanya dipentaskan oleh sedikitnya lima orang penari putra atau putri sampai jumlah yang tidak ditentukan. Usia penari dari anak-anak sampai maksimal 25 tahun. Hal ini dimaksudkan agar penari lebih energik dan semangat dalam membawakan tarian.

   Tari Aplang mempunyai ciri khas yang tidak terlepas dari unsur islami, diantarnya iringan rebana, bedug dan beberapa cerita serta syair puji-pujian yang dilakukan menggunakan bahasa Arab dan Jawa. Gerakan khas dari Tari Aplang adalah gerakan silat yang dibubuhi dengan gerakan gerakan lain agar terliahat lebih indah dan luwes.

                                             
"Tari Aplang Tradisional"
"Tari Aplang Modern"

     Tari Aplang tradisional tidak mengubah isi atau maksud tarian yang secara umum berisi suatu doa-doa atau ungkapan syukur kepada Tuhan yang maha kuasa. Namun tarian aplang saat ini sudah di modifikasi menjadi modern sehingga menjadi lebih menarik. Perbedaan tari aplang tradisional dengan tari aplang modern dari segi kostum, gerakan, dan durasi tarian tersebut.  
                                        
Kostum yang dikenakan penari aplang tradisional berupa baju putih dengan legan panjang, dilengkapi dengan topi, slempang hitam kain jahit dan hanya mengenakan kaos kaki sebagai alas kaki pada saat menari. Sedangkan kostum yang dipakai penari aplang modern berupa baju putih, merah muda, biru lengan panjang dari bahan sejenis diamond yang terkesan lebih indah dan meriah.
      
     Jika Tari Aplang tradisional, gerakannya bersifat statis atau monoton, kemudian kebanyakan dari gerakannya hanya berupa gerakan ditempat. Berbeda dengan Tari Aplang modern, Gerakannya sudah mengalami modifikasi atau perubahan. Antara lain gerakannya bersifat dinamis dan tidak lagi bersifat monoton.

   Durasi dari Tari Aplang yang bersifat tradisional lama, sehingga hal ini dapat mengakibatkan penonton yang menyaksikan tarian ini menjadi jenuh dan bosan, sedangkan tari aplang modern berdurasi kurang lebih tujuh menit. Hal ini ditujukan agar para penonton yang menyaksikan tarian ini tidak merasa bosan dan jenuh.
Saat Latihan

   
  "Selain itu beberapa bulan lalu tepatnya 9 July 2016, Wakil Bupati bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menyelenggarakan Festival Tari Aplang dengan tujuan untuk mengenalkan Tari Aplang sebagai seni budaya asli Banjarnegara.

"Festival Tari Aplang"

"Gambar Di bawah ini hasil wawancara saya via SMS dengan Ibu Sri Saptamawati (Tante Aty)"








"Mari kita melestarikan budaya-budaya di indonesia, salah satunya Tari Aplang ini, Kalau bukan kita sebagai Generasi Muda siapa lagi..."
Demikian sejarah dan perkembangan Tarian Aplang Dari Jawa Tengah,  Thankyou ^^


Tugas Ilmu Budaya Dasar
Nama : Nadhifa Ramadhani P.
Kelas : 1PA08
NPM : 15516250


Sumber :
Wawancara via sms dengan Ibu Sri Saptamawati (Tante Aty) tante saya asli lahir di Banjarnegara.

http://riafridha27.blogspot.co.id/2013/12/tari-aplang-tari-khas-banjarnegara.html
 Kamis, 29/09/2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar